tatarpasundanews.com – Sukabumi, Inovasi pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Desa Sukamulya, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi, kembali menghadirkan kebanggaan bagi masyarakat. Salah satunya melalui produk olahan Singkong Gatot, makanan tradisional berbahan dasar singkong yang kini dikembangkan menjadi produk unggulan desa.
Singkong Gatot yang dahulu identik dengan makanan sederhana, kini dikemas lebih modern dan higienis sehingga menarik minat pasar. Produk ini tidak hanya melestarikan cita rasa khas pedesaan, tetapi juga membuka peluang ekonomi bagi masyarakat, khususnya ibu-ibu rumah tangga dan pemuda desa yang terlibat dalam proses produksi.
Kepala Desa Sukamulya menyampaikan bahwa kehadiran Singkong Gatot menjadi bukti bahwa UMKM lokal mampu bersaing dan memiliki potensi besar jika dikembangkan secara serius.
“Kami mendorong penuh UMKM di Sukamulya, termasuk Singkong Gatot ini, agar terus berinovasi. Harapannya dapat memperluas pasar, meningkatkan pendapatan masyarakat, sekaligus menjadi identitas kuliner khas desa,” ujarnya.
Selain dijual di pasar lokal, Singkong Gatot UMKM Sukamulya juga mulai dipasarkan secara online dan kerap dijadikan oleh-oleh khas Sukabumi. Dengan tekstur lembut, cita rasa gurih, serta manfaat gizi dari singkong, produk ini semakin diminati konsumen dari berbagai kalangan.
Masyarakat berharap dukungan dari pemerintah daerah dan pihak terkait untuk memberikan pelatihan, perizinan, hingga akses pemasaran yang lebih luas agar Singkong Gatot dapat menembus pasar regional bahkan nasional.
Dengan semangat kebersamaan dan kreativitas warga, Singkong Gatot UMKM Desa Sukamulya kini bukan sekadar makanan tradisional, tetapi simbol kebangkitan ekonomi berbasis lokal yang memberi manfaat nyata bagi masyarakat.












Comment